Bersih itu indah. Mata siapa saja pasti senang melihatnya. Kalau pun ada yang tak suka, mungkin karena matanya “gila”. Hehe
Nabi Muhammad saw. pun sangat senang bersih-bersih. Beliau senang bersiwak, beliau senang membasuh tangan saat mau makan, beliau juga senang mandi saat ingin menghadiri perkumpulan.
Nabi Muhammad saw. pun sangat senang bersih-bersih. Beliau senang bersiwak, beliau senang membasuh tangan saat mau makan, beliau juga senang mandi saat ingin menghadiri perkumpulan.
Dalam sebuah cerita, beliau juga senang pada orang yang senang bersih-bersih. Konon, dulu ada seorang perempuan yang rajin membersihkan masjid. Namun, umurnya tidak panjang. Dia meninggal. Jasadnya dikebumikan tanpa sepengetahuan Rasulullah saw..
Beberapa hari kemudian, Rasulullah bertanya kepada para sahabat mengenai perempuan itu. Sahabat menjawab sudah meninggal. “Kenapa kalian tidak memberi tahuku?” Rasulullah menyesalkan. Akhirnya Rasulullah saw. mendatangi kuburan itu. Lalu sholat ghaib.
Cerita di atas dapat kita ambil pelajaran, betapa mulia orang yang senang membersihkan masjid.
Juga, kalau kita belajar kitab fikih, bab pertama pasti Taharah. Sesuci. Berarti, sesuci memang sangat diperhatikan dalam Islam. Islam sangat men-suport umatnya untuk bersih-bersih.
Maqalah ulama juga mengatakan, “an-Nadzofatu Min al-Iman”. Kebersihan sebagian dari iman.
Post a Comment
Tinggalkan komentar anda....!